PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) sudah merampungkan Rapat Biasa Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Pada rapat hal yang demikian, pemegang saham perseroan menyetujui rencana pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp 46,9 miliar.
\\”Dalam rapat ini diresmikan pembagian sempurna dividen sebesar Rp 46,9 miliar yang akan didistribusikan terhadap semua pemegang saham Perseroan yang berhak,\\” ungkap Direktur Utama PT Victoria Care Indonesia Tbk, Billy Hartono Salim dalam keterbukaan kabar Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/4/2024).
Sepanjang 2023, perseroan mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 30,2% YoY, dari sebelumnya Rp 1 triliun di 2022 menjadi Rp 1,4 triliun pada 2023. Pencapaian hal yang demikian sekaligus menciptakan tahun 2023 sebagai periode dengan pencapaian terbaik sejak perseroan berdiri 16 tahun yang lalu.
Dari raihan itu, perseroan sukses membukukan peningkatan laba bersih sebesar Rp 81 miliar atau sekitar 83% YoY dari Rp 98 miliar pada 2022 menjadi Rp 178 miliar pada 2023. Gross Keuntungan Margin pada 2023 tercatat sebesar 55,7% dibandingi 52,5% pada tahun sebelumnya. Sementara Net Income Margin https://www.kicksonetwo.com/ perseroan naik dari sebelumnya 9,3% pada 2022 menjadi 13,1% pada 2023.
Daya positif sepanjang 2023 ini dimotori oleh keberhasilan Perseroan dalam melaksanakan strategi yang tepat dalam pemilihan produk-produk yang diluncurkan ke pasar sehingga sukses meningkatkan penjualan Perseroan secara signifikan.
Kecuali itu, meningkatnya permintaan produk-produk perawatan tubuh rambut, dan kulit dari pelbagai merek di bawah naungan Perseroan seperti Herborist, CBD Professional, sampai Nuface tercatat menjadi kontributor utama pertumbuhan Perseroan di sepanjang tahun 2023.
“Capaian positif di sepanjang 2023 ini yaitu bukti dari keberhasilan Perseroan untuk berinovasi dalam pelbagai hal dan didorong dengan kesanggupan produksi dan distribusi yang luas, membuat produk-produk Perseroan bisa diterima dengan baik oleh para konsumen setia kami,” imbuh Billy.
Daya Kuartal I 2024
Berkat keberhasilan untuk terus berinovasi dalam pelbagai hal, perseroan sukses mengawali tahun 2024 dengan daya kerja gemilang. Keuntungan hal yang demikian tergambar dari keberhasilan Perseroan mencatatkan pertumbuhan double digit di sepanjang kuartal 1 2024.
Pada kuartal I 2024, perseroan membukukan peningkatan pendapatan sebesar 14,6% menjadi Rp 338,5 miliar dari raihan periode yang sama di tahun sebelumnya, yaitu Rp 295,4 miliar. Laba bersih perseroan juga tumbuh 20% YoY, dari Rp 39,2 miliar pada kuartal I 2023 menjadi Rp 47,1 miliar pada kuartal I 2024.
Gross Keuntungan Margin Perseroan berada di 55,3% padahal Net Income Margin Perseroan berada di 13,9%, menampilkan komitmen Perseroan dalam mengejar pertumbuhan dan di ketika yang sama menjaga kesehatan keuangan Perseroan.
